Motivasihijrahmuslim.com - Kisah hidup seorang ibu di Magelang bernama Trimah, membuat sejumlah warganet merasa sedih. 

Bagaimana bisa? Troba adalah ibu lama yang dipercayakan oleh tiga anaknya ke panti jompo tua Husnul Khatimah, di Malang, Jawa Timur.

Wanita berusia 65 tahun itu tinggal di panti jompo.

Sekarang setelah kisah viral di media sosial, banyak pihak segera bersimpati.

Bahkan, meskipun diabaikan oleh anak-anak biologis, banyak orang ingin mengangkat trimah sebagai seorang ibu.

Sebelumnya, diwawancarai di televisi swasta, Nenek Trimah memberi tahu alasan ketiga anak itu bisa menyerahkannya ke panti jompo.

Ketiga anak itu beralasan tidak dapat merawat ibu, karena kesulitan ekonomi.

Sambil meneteskan air mata, nenek Triman berharap anak-anaknya masih ingin menatapnya pulang.

"Semoga pintu hati mereka terbuka, dan masih cinta, mau membawa kami. Atau masih melihat kami kapan saja," kata Nenek Trimah.

Trimah berasal dari Magelang, disimpan di panti jompo lansia di Malang, Jawa Timur.

Manajer Lansia Griya, Nur Hadi Rahmat, mengatakan bahwa ia tidak berniat untuk menghalangi Nenek Trimah yang disimpan oleh putranya ke panti jompo di media sosial.

Nur Hadi Rahmat hanya ingin melakukan Syry, sehingga orang-orang di luar sana selalu menjaga hubungan baik dengan orang tua, terutama ibu.

"Kami hanya terluka. Jangan sampai nanti ada lebih banyak acara seperti ini. Harapan kami sehingga anaknya akan merawat orang tuanya. Di sini ada tiga seperti ini," kata Nur Hadi Rahmat.

Hal yang menyedihkan, nenek trimah, pada kenyataannya tidak tahu, akan disimpan oleh anak-anaknya di panti jompo di Malang.

Pengusaha kaya Shandy Purnamasari dan Gilang Widya Pramana segera bertemu dengan Nenek Trimah setelah kisah Viral.

Rupanya mereka ingin mendaftar sehingga anak mengangkat trimah dan memperlakukan orang tua sebaik mungkin.

Momen pertemuan itu digunakan oleh Shandy dan suami merusak trimah nenek, karena mungkin belum pernah dilakukan oleh anak-anak biologis.

Bahkan Shandy Purnamasari juga memberikan hadiah Rp. 100 juta untuk Nenek Trimah.

Kami tidak pergi ke toko emas untuk membeli perhiasan dan 100 juta lengkap dengan kebutuhan pokok untuk panti jompo yang memperlakukan ibu.

Semoga tidak akan ada ibu "Trimah LG itu tidak cukup kuat untuk menyakitkan!

Dia hebat BGT ya! JD COUD Mother Figure yang hanya memberi harapan kembali, "tulis Shane.

Sementara itu, Gilang Widya Pramana dari Gram Trimah mengungkapkan apakah dia bisa belajar ketulusan.

Gilang juga menunjukkan apakah masih ada anak-anak yang peduli dengan nasib orang tua sebagai Nenek Trimah.

"Masih ada banyak orang yang peduli dan peduli tentang ibuk Trimah, meskipun hari ini saya mendengar cerita yang sangat menyentuh.

Tapi ibuk trimah bahkan tidak menyimpan dendam dan dengan tulus berdoa untuk anak-anak mereka..